Bangka Selatan,Harianmerdekanews.com
Kesadaran untuk membuang sampah pada tempatnya merupakan wujud nyata kepedulian seseorang terhadap lingkungan. Apalagi kebersihan di Rumah sakit ,tempatnya para pasien yang memang menjalani proses penyembuhan.terpantau awak media tumpukan sampah yang berserakan dan juga mulai tercium aroma yang tidak sedap akibat lama lama berserakan di lingkungan RSUD Kabupaten Bangka Selatan. (17/11/2022)
Pada dasarnya kebersihan rumah sakit merupakan tanggungjawab setiap orang yang ada dirumah sakit.tidak hanya tenaga medis saja, namun juga Pengunjung. Dengan kata lain pengunjung tidak boleh membuang sampah sembarangan.
Pantauan awak media Kali kedua hingga pada pukul 12.00 siang, belum juga terlihat mobil pengangkut sampah untuk mengambil sampah tersebut untuk diantarkan ke tempat pembuangan sampah resmi yang sudah disediakan Pemerintah Daerah kabupaten bangka selatan.
Ternyata setelah awak media menelusuri sampah yang berserakan hingga menimbulkan bau busuk dan dikerumuni lalat yang sangat mirisnya lagi adalah jarak antara sampah tersebut kurang lebih 20-25 meter dari Ruang Jenazah dan kurang lebih 40-50 meter Ruang Melati (ruang perawatan pasien ) diketahui terhitung dari hari Senin hingga kamis 17/11/2022 berita ini diterbitkan sampah tersebut tidak diangkut malahan bertambah banyak.
Oktavian (34) salah satu pengunjung pasien diruang Melati menyayangkan prihal pembiaran oleh pihak RSUD Dan Dinas lingkungan hidup (DLH) kabupaten Bangka Selatan. Sangat dan sangat luar biasa. Sudah berserakan ditambah bau dan dikerumuni lalat lagi.sepertinya hal ini sudah diluar akal sehat. Ini Rumah Sakit,tempatnya harus sehat dong, karena tempat ini berfungsi untuk menyembuhkan pasien-pasien yang sakit.kalau ini bisa sama pengunjung dan tenaga kesehatan yang terserang penyakit oleh bakteri sampah dan infeksi. Ungkap nya dengan nada kesal.
Berbeda tanggapan dari Seseorang yang tidak bersedia di sebutkan namanya, yang sudah beberapa hari menjaga Orang tuanya Sakit dan dirawat inap di RSUD basel, parah luar biasa.tutup mata semuanya. Sampah juga bertambah banyak, hisa merusak kesehatan dan juga pemandangan.sangat tidak layak rumah sakit setingkat kabupaten kebersihan lingkungan seperti ini. Ungkapnya.
Plt dinas lingkungan hidup pemerinta kabupaten Bangka Selatan Heffi terkonfirmasi melalui pesan via WhatsApp mengatakan Besok kita pastikan diangkat, sementara ini diangkat manual pakai dumptruk, soalnya posisi kontainer mobil arm roll sampah yang di RSUD kabupaten Bangka Selatan masih dalam perbaikan di bengkel, insyaallah dalam beberapa hari ini selesai perbaikannya. Ungkapnya
Hingga berita ini diterbitkan,dr Fauzan masih dalam upaya menunggu jawaban yang sudah di hubungi melalui pesan whatsapp.
ET, Editor / Redaksi

Tidak ada komentar: